Kau pasti bertanya tentang pengirim surat ini. Aku sangat
bisa membayangkan wajah manismu yang tetap terlihat menawan meskipun kaget dan
bingung ketika mendapatkan suratku ini didalam tas ransel kesayanganmu. Tapi jangan
buru-buru membuang kertas yang sudah setahun ini kusimpan dilemariku yang
kusiapkan untuk menulis surat cinta ini kepadamu. Kau pasti tidak bisa membayangkan
seberapa banyak peluh dsan keringat yang kukeluarkan untuk menulis tiap kata
dan kalimat dalam surat ini. Bagaimana aku yang tidak bisa tidur memikirkan
malunya diriku jika surat ini dibaca oleh teman-temanmu yang selalu berbuat
usil disekolah.
Semua ketakutan dan kekhawatiran itu ku buang untuk
melakukan satu hal yang sangat penting bagiku, yaitu kau tau keberadaan dan
perasaanku. Masalahnya, perasaanku seperti abom atom yang dalam hitungan detik
akan meledak dan mengeluarkan suara yang keras dan nyaring meskipun dengan
sekuat tenaga aku menyembunyikan suaranya.
Surat ini akan bercerita dan mengenalkanmu pada tingkah
bodohku dipagi sampai siang hari disekolah yang selalu dipenuhi tentang
dirimu.mungkin kau akan terkejut tentang ketelitian dan kecermatanku dalam
mengamatimu dan mungkin kau akan mengetahui tentang apa yang terjadi padamu
disekolah meski tanpa kau sadari.
Jadi, aku ingin tahu bahwa aku selalu berusaha datang
kesekolah sebelum kau datang dan menunggumu digerbang . Hal itu tiap hari
kulakukan agar aku bisa menjadi gadis yang pertama kali melihatmu disekolah.
Dengan motor hitam berplat DD 4017 EV
kau tiap hari kesekolah seorang diri dan memarkir motormu disudut tempat parkir
yang berada didekat mesjid sekolah dan ketika kau beranjak masuk kekelasmu,
pada saat itu pula kumerasa wajib masuk kelas walaupun aku terkadang terlambat
masuk kelas karena melakukan rutinitas itu ditiap paginya.
Saat jam istrihat adalah hal yang paling menyenangkan,
bukan karena pada saat itu aku bisa bermain dan jajan dikantin , tetapi karena
pada saat iu aku bisa mondar mandir didepan kelasmu hanya utuk melihat wajah
seriusmu saat kau sedang membaca seorang diri dikelas atau sedang mendengarkan
musik sambil menyanyi kecil mengikuti irama dan musik yang kau dengarkan. Aku juga ingin kau tahu bahwa alasan utamaku
mengikuti ekskul PMR itu karena kelasmu bersampingan dengan sekretariatan PMR
dan jika tempat itu bisa berbicara, pasti dia sudah memakiku karena merasa
sangat bosan melihat wajah bodohku tiap kali melihatmu keluar kelas.
Tidak jarang aku merasa gelisah dalam kelas karena
selalu membayangkan dirimu disaat aku sedangg belajar dan jika itu terjadi aku
keluar kelas dengan alasan ke WC dan sengaja kekelas atau laboratorium tempatmu
sedang belajar. Walaupun hanya memandangmu dari sudut jendela, itu sudah memberikan
semangat yang luar biasa untuk melanjutkan pelajaran yang kutinggalkan tadi.
Tidak hanya itu, warna coklat telah menjadi warna
favoritku dan telah banyak barang yang berwarna coklat yang sengaja kumiliki
semejak aku mengetahui bahwa warna coklat merupakan warna kesukaanmu. Aku juga
ingin kau tahu bahwa aku sering memerhatikan apa yang kau bawa dan dan kau
pakai . T-shirt dengan tulisan konyol, sepatu berwarna abu-abu dan kacamata coklat
yang tiap 2 hari sekali kau menggantinya dengan kacamata koleksimu yang lain.
Aku pengamatmu yang no.1 bukan?
Aku juga ingin kau tahu bahwa seseorang yang selalu mengirimkanmu
pesan teks tiap pulang sekolah dan bertanya apa kau sudah sampai dirumah dan
bagaimana kau melewati 7 jam disekolah itu adalah aku. Sungguh aku sangat
menyukai apa yang ada dalam dirimu kecuali bahwa kamu tidak tau aku ada!
Tapi, kini aku tidak ingin bersembunyi lagi. 2 tahun
bagiku waktu yang cukup lama untuk megumpulkan keberanianku dan menampakkan
diri didepanmu tanpa perlu tertunduk malu seperti yang sering aku lakukan tiap
berpapasan denganmu. Aku pastikan, kamu akan mengetahui siapa pengirim surat
ini. Kamu bisa menemukanku ditempat biasa yang selalu kau datangi sebelum kau
pulang sekolah. Oh ya, sedikit cirri-ciriku : aku selalu memakai perhiasann rambut
warna coklat (warna kesukaannmu juga kan? ) dan wajahku akan selalu memerah
tiap kali kita beradu pandang dan apalagi jika kamu benar-benar menghampiriku.
Cukup mudah kan?
Salam
Penggemarmu……