Saraf diotakku tidk mampu menerjemahkan perasaanku saat ini
Jari tanganku tiba2 terasa kaku untuk menuliskannya dalam
bntuk prosa
Bibir keluh tidak dapat kuhindari
Raut muka datar aku nampakkan
Smua itu terjadi disaat aku mengetahui dirimu telah bersuka
Hatimu penuh sesak dengan nafas cinta
Senyum selalu tersungging dibibir kecilmu
Tanganmu selalu menggenggam
Sayangnya suka riamu bkan padaku
Sialnya nafas cintamu tak seirama dgn nafas yang kuhembuskan
Celakanya senyummu tdk tercipta utk mmbalas senyumku
Dan,,genggaman tanganmu tak berjodoh dengan jemariku
satu hal yang kusyukuri
cinta ini belum tertancap dalam
satu hal yang kupinta
cintanya mampu membuatmu makin bersinar
dan satu hal yang kusadari
ini adalah akhir penantianku….
0 komentar:
Posting Komentar